Wednesday 30 November 2011

Nutrisi Seimbang Untuk Ramping

Berharap mendapatkan tubuh ramping bukan berarti Anda tidak makan sama sekali. Jika Anda melakukan diet, berarti mengatur nutrisi atau zat gizi yang dibutuhkan tubuh, juga mengikuti pola makan yang baik dari segi frekuensi, kuantitas,maupun kualitas, termasuk memperhatikan cara mengolah makanan.lebih baik bila Anda memilih makanan yang diolah tanpa digoreng, namun cukup direbus atau dibakar.

Meski sedang menjalani diet, Anda tetap memerlukan nutrisi yang seimbang, yaitu karbohidrat, protein, vitamin,mineral dan juga lemak. Semua itu dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh dan tidak berlebihan, mungkin juga Anda perlu mengganti atau menambah beberapa sumber nutrisi tersebut dengan bahan makanan yang lebih sehat.

1. Karbohidrat sederhana, seperti gula pasir, tepung roti,mie instan, minuman manis,dan nasi putih mudah diserap tubuh dan disimpan tubuh menjadi lemak. Ganti dengan karbohidrat kompleks yang kurang manis, namun lambat diserap tubuh, seperti nasi merah (yang berwarna tua karena kaya serat), oatmeal, roti gandum, jagung , ubi dan pasta. Sebaiknya tidak memilih oatmeal instant karena biasanya mengandung pemanis.
2. Serat atau fiber sebenarnya karbohidrat yang tidak dapat dicerna olah tubuh. Memperbanyak konsumsi makanan berserat dapat mencegah penimbunan lemak, meningkatkan fungsi usus besar, dan membantu proses pembentukan otot.
3. Ganti pemakaian gula pasir dan gula aren yang terdiri dari sukrosa dan bisa menyebabkan penumpukan lemak, dengan madu yaitu gula sederhana yang dapat segera diserap tubuh dan menghasilkan energi instant. Karena itu, relatif tidak menyebabkan kegemukan.
4. Tidak semua lemak harus Anda hindari. Meski tubuh memiliki banyak lemak yang tidak diinginkan, Anda tetap perlu mengonsumsi lemak dari makanan sebagai bahan baku hormon dan enzim dalam proses metabolisme, mengatur fungsi organ, otak, dan pelindung organ tubuh. Sebaiknya pilih lemak tak jenuh, seperti yang terkandung dalam alpukat, biji bunga matahari, selai mentega alami, minyak zaitun, dan minyak kedelai yang dapat membantu melicinkan pembuluh darah sehingga memperlancar proses pembakaran lemak tubuh, memperkuat struktur dinding sel, dan membantu produksi hormon.
5. Tubuh juga memerlukan vitamin dan mineral, seperti kalsium, fosfor dan magnesium untuk tulang, kalium dan natrium klorida untuk otot, serta zat besi untuk darah. Sumber yang baik adalah pada susu rendah lemak, kacang-kacangan, biji-bijian,dan sayuran hijau. Namun perlu diinggat juga bahwa diet sebaiknya ditunjang dengan olahraga untuk keberhasilan proses pengikisan lemak. Dapat berkonsultasi dengan dokter sebelum Anda melakukan diet, terutama bila mengalami diabetes atau hipertensi.

Menyiasati Lemak Trans

Seiring meningkatnya kebutuhan konsumsi manusia, industri makanan pun mencari cara pengolahan makanan yang akan membuatnya lebih tahan lama dan praktis dikonsumsi, maka lahirlah Asam Lemak Trans (trans fatty acid). Namun, tak semua produsen menggunakan nama tersebut, beberapa menggunakan nama partially hydrogenated atau shortening.

Lemak trans merupakan hasil dari proses penambahan hidrogen ke minyak sayur melalui proses hidrogenisasi. Proses ini menghasilkan lemak yang lebih solid daripada minyak, sehingga juga lebih tahan lama. Penggunaan lemak ini dalam proses pembuatan makanan akan membuat usia makanan yang dihasilkan lebih panjang dan mengurangi kesan berminyak.

Tetapi pada era 90an ditemukan bahwa bila kita mengonsumsi lemak trans, maka akab berefek selain meningkatkan kadar LDL (kolesterol jahat), juga menurunkan kadar HDL (kolesterol baik). Saat ini, lemak trans banyak ditemukan dalam minyak sayur, margarin, biskuit, kue kering, donat, kentang goreng dan fast food.

Meskipun demikian, lemak trans ditemukan secara alamiah dalam bahan pangan hewani seperti daging merah dan susu. Lemak trans alami ini biasa disebut conjugated linoleic acid (CLA) yang bermanfaat untuk membantu pambakaran lemak dengan mengurangi lemak perut pada pria yang mengalami kelebihan berat badan. Sedangkan pada wanita dimasa menjelang menopause yang mengonsumsi makanan dengan kandungan CLA ini diketahui memiliki kepadatan tulang yang lebih baik.

Di Amerika Serikat, pencantuman lemak trans dalam label telah dianjurkan sejak Januari 2006. Peraturan pelabelan di Amerika misalnya hanya mencantumkan lemak trans bila lebih dari 0.5 gram per sajian. Bila kandungannya kurang dari 0.5 gram, maka produsen boleh menuliskan makanan tersebut mengandung 0 gram lemak trans. American Heart Association hanya menyarankan konsumsi lemak trans tak lebih dari 1 % dari total kaonsumsi kalori perhari. Misalnya diet Anda 2.000 kalori per hari, maka jumlah lemak trans yang masih aman Anda konsumsi adalah 2 gram.

Panduan Baru Asupan Vitamin D

American Academy of Pediatrics (AAP) telah mengeluarkan panduan baru untuk mencegah kekurangan vitamin D pada bayi dan anak-anak. Panduan ini dikeluarkan sehubungan dengan semakin banyaknya anak yang menderita penyakit Riketsia, yaitu penyakit akibat kekurangan vitamin D.

Mereka yang berisiko antara lain bayi yang minum susu kurang dari 500 ml perhari atau yang tidak memperoleh cukup vitamin D. ASI mempunyai vitamin D dalam kadar yang rendah, yaitu sekitar 25 IU perliter, sedangkan yang direkomendasikan adalah 200 IU perhari untuk bayi, anak dan remaja. Anak dan remaja memperoleh vitamin D terutama dari sinar matahari, tapi mereka yang sering menggunakan krim tabir surya dan yang berkulit gelap berisiko untuk menderita kekurangan vitamin D karena mereka mendapatkan lebih sedikit vitamin D dari sinar matahari. Demikian juga mereka yang jarang terkena sinar matahari langsung.

Karena itu, APP mengeluarkan panduan untuk mengonsumsi suplemen vitamin D sebesar 200 IU sehari untuk bayi dan anak sebagai berikut:
1. Bayi yang memperoleh ASI sebaiknya diberikan suplemen dimulai pada saat usia dua bulan pertama.
2. Bayi yang mengonsumsi susu formula yang mengandung vitamin D tapi kurang dari 500 ml perhari
3. Anak-anak dan remaja yang tidak minum susu yang mengandung vitamin D sedikitnya 500 ml perhari, yang tidak cukup terkena sinar matahari langsung atau yang tidak mengonsumsi multivitamin yang mengandung vitamin D sedikitnya 200 IU.

Mengapa diambil patokan susu sebanyak 500 ml perhari? Karena pada umumnya susu formula mempunyai vitamin D sedikitnya 400 IU perliter. Dengan pemberian 500 ml, maka asupan vitamin D yang direkomendasikan (sebesar 200 IU) dapat terpenuhi.

Pola Makan Di Hari Raya

Saat hari raya tiba, berbagai jenis makanan akan tersaji di meja makan kita. Biasanya kita mulai khawatir karena tidak bisa menahan godaan untuk mencobanya. Sebenarnya ada banyak cara untuk mencegah kita mengonsumsi makanan yang berlebihan dan menjaga berat badan selama liburan hari raya.

Tips berikut diharapkan dapat membantu kita untuk mengatur kebiasaan makan supaya tetap menjaga berat badan tanpa kehilangan hidangan lezat di hari raya. Semoga bermanfaat!

Simpan beberapa kalori selama hari itu
Jika dalam pesta atau hari raya terdapat banyak makanan yang menggoda selera, kita sebaiknya membatasi jumlah kalori yang kita konsumsi selama hari tersebut supaya menjaga tingkat kalori tetap normal. Cobalah untuk memilih menu sayuran yang berserat, buah-buahan, salad, dan protein tidak berlemak.

Konsumsi makanan kecil sebelumnya
Jika kita tiba-tiba lapar dan mudah tergoda dengan makanan yang berlemak tinggi, sebaiknya kita mengonsumsi makanan kecil atau minum segelas besar air sebelum kita mendekati meja makan.

Melayani diri sendiri
Dengan mengambil sedikit makanan yang kita inginkan dalam piring, maka kita telah menghindari diri untuk makan dalam porsi yang banyak. Tradisi kita selama ini yang mungkin selalu dilayani oleh orang lain, cobalah untuk melakukannya sendiri.

Makan perlahan-lahan
Semakin cepat kita makan, maka akan semakin cepat pula kemungkinan kita mengonsumsi makanan yang berlebih dan akhirnya berat badanpun menjadi bertambah.

Hindari kembali ke meja makan dua kali
Jika porsi makan yang pertama sudah selesai, tunggulah beberapa menit untuk memperkirakan apakah kita masih cukup lapar untuk porsi yang ke dua. Makanan mungkin cukup enak, tetapi apakah kita perlu untuk menambah makan lagi?

Makan sedikit dessert
Di hari raya, tidak mungkin kita melewatkan untuk tidak mencoba dessert setelah makan. Sebagai penggantinya, cobalah untuk makan sepotong kue saja.

Jalan-jalan
Setelah makan besar, kita sebaiknya jangan berdiam diri saja. Ajaklah seluruh anggota keluarga untuk jalan-jalan di sekitar lingkungan rumah sekaligus untuk bersilahturahmi.

Olahraga secara teratur
Libur di hari raya biasanya merupakan waktu yang cukup padat, namun bukan berarti kita tidak punya waktu untuk berolahraga. Olahraga sangat penting terutama di saat kita tidak banyak melakukan aktivitas, namun jumlah asupan makanan tetap banyak. Coba imbangi hal tersebut dengan cara melakukan olahraga yang teratur.

Langkah Mudah Mencegah Flu

Perubahan cuaca yang tidak menentu terkadang memicu timbulnya berbagai jenis penyakit, salah satunya adalahflu. Karena belum ditemukan obat?untuk mengatasi flu, cara yang paling mudah untuk dilakukan adalah dengan pencegahan. Berikut ini beberapa langkah pencegahan yang bisa kita lakukan agar terhindar dari serangan virus penyebab flu.

Mencuci tangan

Sebagian besar virus flu dapat menyebar melalui kontak langsung. Seseorang yang bersin dan menutupnya dengan tangan kemudian dia memegang telepon, keyboardkomputer, atau gelas minum, maka virusnya akan mudah menular pada orang lain yang menyentuh benda-benda tersebut. Virus mampu bertahan hidup berjam-jam bahkan hingga berminggu-minggu. Oleh karena itu, usahakan untuk mencuci tangan sesering mungkin.

Jangan menutup bersin dengan tangan

Bila kita menutup bersin dengan tangan, maka virus flu akan mudah menempel pada tangan dan dapat menyebar pada orang lain. Jika kita merasa ingin bersin atau batuk, gunakanlah tisu dan kemudian segera membuangnya.

Jangan menyentuh muka

Virus flu masuk ke dalam tubuh melalui mata, hidung, maupun mulut. Menyentuh muka merupakan cara yang paling umum dilakukan oleh anak-anak yang terserang flu dan akhirnya menjadi cara mudah menularkan virus tersebut pada orang lain di sekitarnya.

Minum banyak air

Air berfungsi untuk membersihkan racun dari dalam tubuh dan memberikan cairan pada tubuh. Orang dewasa yang sehat umumnya membutuhkan delapan gelas air per hari. Bagaimana menandai bahwa tubuh kita sudah mendapatkan cairan yang cukup. Jika warna urine berwarna relatif jernih berarti tubuh kita memang mendapatkan cukup cairan, sebaliknya jika berwarna kuning gelap berarti tubuh kita memerlukan lebih banyak cairan lagi.

Mandi sauna

Meskipun belum terbukti bahwa mandi sauna dapat berpengaruh terhadap pencegahan flu, namun sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa orang yang mandi sauna dua kali per minggu akan memiliki kemungkinan yang lebih kecil untuk terserang flu. Hal tersebut memang sesuai dengan teori bahwa ketika kita menghirup uap panas lebih dari suhu 80oC akan menyebabkan virus flu akan sulit untuk bertahan.

Menghirup udara segar

Menghirup udara yang segar memang sangat penting bagi kesehatan tubuh, khususnya di cuaca yang dingin karena cuaca seperti ini akan membuat tubuh menjadi rentan terhadap virus flu.
Lakukan olahraga aerobik secara teratur.

Olahraga aerobik dapat mempercepat jantung untuk memompa darah lebih banyak sehingga kita bernafas lebih cepat untuk membantu mentransfer oksigen ke paru-paru dan ke dalam darah. Olahraga ini juga akan membantu meningkatkan kekebalan tubuh secara alami.

Konsumsi makanan yang mengandung phytochemical

Phytochemical merupakan bahan kimia alami yang terdapat dalam tumbuh-tumbuhan yang berperan memberikan vitamin pada makanan.

Konsumsi yogurt

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi yogurt yang rendah lemak setiap hari dapat mengurangi risiko terserang flu sekitar 25%. Bakteri menguntungkan yang terdapat di dalam yogurt diketahui dapat menstimulus produksi sistem kekebalan tubuh untuk menyerang virus.

Relaksasi

Jika kita dapat mengajari diri sendiri untuk relaks atau santai, maka dengan sendirinya kita juga dapat mengaktifkan sistem imunitas tubuh. Diduga ketika kita melakukan relaksasi, maka interleukin (bagian sistem imunitas yang merespon terhadap virus flu) akan meningkat dalam aliran darah kita.

Varises dan Pencegahannya

Sebuah studi menunjukkan, faktor genetis atau keturunan kemungkinan besar menjadi penyebab utama varies. Jadi bukan karena banyak berjalan atau diet, seperti yang ditemukan pada riset sebelumnya.

Masalah varies ini ternyata bukan hanya monopoli wanita. Pria pun bisa terkena. Baik pria dan wanita yang tergolong jangkung serta kelebihan berat badan memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalaminya.

Meski faktor keturunan berperan, pada dasarnya garis-garis kebiruan (bisa juga kemerahan atau bewarna dengan kulit) yang cukup mengganggu penampilan ini disebabkan oleh terjadinya pembesaran pembuluh. Ada dua versi pembesaran pembuluh. Pembuluh kecil yang membesar disebut spider vein. Seringkali muncul dalam wujud garis-garis tipis tak menonjol pada betis dan wajah. Bentuknya bisa seperti sarang laba-laba atau cabang pohon.

Sementara jenis yang lebih besar disebut viricose vein atau varises. Tampilannya seperti tambang yang menonjol di permukaan kulit seringkali dibalik tungkai atau di paha bagian dalam. Tonjolan-tonjolan ini timbul akibat darah yang mengumpul di pembuluh.

Kehamilan, terapi hormon, konsumsi pil KB atau pubertas punya andil dalam kemunculan varises. Kebiasaan mengenakan stoking terlalu ketat atau pakaian dalam yang sangat mengikat di bagian pinggang atau selangkangan sebaiknya dihentikan

Akibat dari tekanan berat tubuh dan gravitasi membuat pembuluh-pembuluh di betis memikul tugas lebih berat dalam mentransportasikan darah kembali ke jantung. Itulah sebabnya spider vein maupun varicose vein sering ditemukan di betis.Gejalanya bisa mirip dengan rematik, seperti rasa pegal, mudah lelah, pembengkakan hingga rasa pada betis, terkadang disertai rasa gatal atau iritasi.

Selain faktor keturunan dan perubahan hormon baik akibat faktor alami maupun obat, faktor usia (50 tahun ke atas) juga meningkatkan risiko. Yang cukup rentan adalah wanita hamil, karena jumlah darah yang meningkat drastis di tubuh menyebabkan pembuluh darah ikut menmbesar. Namun biasanya varises pada wanita hamil dapat kembali normal beberapa bulan setelah melahirkan.

Sebenarnya ada cara mengurangi risiko varises yaitu dengan mengenakan stoking khusus varises untuk menekan kemunculan pembuluh darah yang membesar.

Yang terpenting, jagalah berat badan di ambang batas normal. Jangan sering-sering memakai hak tinggi . Selain itu kebiasaan duduk sambil menyilang kaki juga sebaiknya dihindari.Jangan lupa konsumsi makanan kaya serat dan hindari apapun yang terlalu asin karena garam dapat menahan air dan menyebabkan pembengkakan.

Terapi yang paling sering digunakan untuk menangani varises adalah metode injeksi yang dinamakan dengan sclerotherapy. Jarum yang sangat tipis disuntikkan ke dalam pembuluh darah untuk memasukkan cairan yang menyebabkan dinding pembuluh membengkak, merapat dan menutup. Dengan begitu, dalam beberapa minggu varises hilang dari permukaan kulit.

Jika takut jarum, ada pula terapi dengan loser yang secara bertahap dapat membuat betis kembali mulus. Selain itu, tersedia sejumlah pilihan lainnya meski risiko munculnya kembali varises selalu ada. Konsultasikan dengan dokter mana yang terbaik. Tentu jika varises belum terlalu dirasa mengganggu –misalnya membengkak atau menimbulkan iritasi, akan lebih baik jika melakukan langkah-langkah pencegahan yang erat kaitannya dengan pola hidup sehat.

Life Style, Pencetus Stroke di Usia Produktif!

Usia merupakan faktor risiko stroke, semakin tua usia maka risiko terkena stroke pun semakin tinggi. Namun, sekarang kaum usia produktif perlu waspada terhadap ancaman stroke. Pada usia produktif, stroke dapat menyerang terutama pada mereka yang gemar mengonsumsi makanan berlemak dan narkoba.

Life style atau gaya hidup selalu menjadi kambing hitam berbagai penyakit yang menyerang usia produktif. Generasi muda sering menerapkan pola makan yang tidak sehat dengan seringnya mengonsumsi makanan siap saji yang sarat dengan lemak dan kolesterol, tapi rendah serat.

Generasi muda yang perjalanan hidupnya masih panjang nantinya harus mampu berkiprah dan bersaing dengan sumber daya manusia lainnya dari luar negeri. Kecacatan yang mereka sandang akibat serangan stroke, bukan hanya menjadi beban keluarga, tapi juga beban masyarakat secara umum.

Mencegah selalu lebih baik daripada mengobati. Selagi stroke masih bisa dicegah, kenapa tidak mencoba?

Pertama, dengan menjalankan perilaku hidup sehat sejak dini. Kedua, pengendalian faktor-faktor risiko secara optimal harus dijalankan. Ketiga, melakukan medical check up secara rutin dan berkala dan si pasien harus mengenali tanda-tanda dini stroke.
Untuk mencegah "the silent killer" ini, seseorang dianjurkan untuk mengurangi rokok, melakukan olah raga teratur, membatasi minuman beralkohol, dan menghindari stres berlebihan.

Keyboard Komputer Menyebarkan Kuman

Keyboard komputer bukan saja dapat menyebarkan kata melalui email, tapi dapat juga menyebarkan kuman. Bakteri yang berbahaya dapat tetap hidup di keyboard komputer rumahsakit, sehingga kuman dapat menyebar dengan mudah pada pasien-pasien yang ada.
Bahaya terjadinya penyebaran kuman di rumahsakit terutama terjadi pada komputer yang banyak digunakan orang, demikian juga dengan peralatan lainnya yang ada di rumahsakit. Kuman dapat berkembang dengan cepat dan menginfeksi pasien-pasien yang sedang dalam kondisi fisik tubuh yang lemah.

Penelitian yang dilakukan di New York University Medical Center ini, menggunakan tiga jenis kuman yang paling sering ditemukan di rumahsakit, yaitu vancomycin-resistant Enterococcus faecium (VRE), methicillin-resistant Staphylococcus aureus (MRSA) and Pseudomonas aeruginosa (PSAE). VRE dan MRSA, merupakan kuman-kuman yang telah kebal terhadap antibiotika yang umum dipakai seperti vancomycin dan methicillin.

Penelitian ini dilakukan dengan menaruh kuman-kuman tersebut di keyboard dan tutup keyboard, untuk melihat seberapa lama kuman ini dapat hidup dan seberapa jauh kuman ini dapat berpindah melalui jari yang mengetik pada papan keyboard.

Hasilnya, kuman VRE dan MRSA ini dapat tetap hidup hingga 24 jam setelah ditaruh pada papan keyboard dan tutup keyboard. Sedang kuman PSAE hanya dapat hinggu satu jam pada papan keyboard dan lima menit pad tutup keyboard.

Dan semakin banyak kontak yang dilakukan pada keyboard yang terkontaminasi, akan semakin banyak kuman yang ditransmisikan melalui tangan. Hasilnya, untuk transmisi kuman, pada kuman MRSA sebesar 42-92%, untuk kuman VRE 22-50% dan untuk kuman PSAE 9-18%.

Oleh karena itu, untuk mengatasi hal tersebut para ahli menganjurkan agar sebaiknya pengguna komputer mencuci tangan segera setelah selesai menggunakan komputer.
Selain itu dapat ditambahkan juga, desinfeksi secara teratur pada keyboard komputer. Demikian juga sebaiknya yang dilakukan untuk komputer di sekolah maupun di tempat-tempat umum lainnya, yang banyak digunakan orang bergantian.

Penelitian ini dipresentasikan pada pertemuan the Society for Healthcare Epidemiology di Amerika Serikat.

Hiperhidrosis

Mungkin Anda belum pernah mendengar istilah ini, tapi keadaan ini akan membuat orang yang mengalaminya menjadi resah dan tidak pe-de. Hiperhidrosis adalah suatu keadaan dimana keringat keluar secara berlebihan terutama di daerah seperti di lipat ketiak, telapak tangan atau telapak kaki.

Keringat yang berlebihan ini tentu akan sangat mengganggu dan memalukan. Akan membuat noda di pakaian dan juga akan menggangu bila hendak memegang sesuatu apalagi saat kita bersalaman.

Hiperhidrosis di telapak tangan dan kaki biasanya muncul lebih awal di sekitar usia 13 tahun, baru kemudian di daerah lipat ketiak. Penyebabnya bisa bermacam-macam, bisa karena gangguan metabolik, penyakit sistemik tertentu atau karena gangguan saraf. Pemicunya dapat disebabkan karena panas atau stres misalnya. Tapi banyak yang mengalami hiperhidrosis ini timbul sepanjang hari, tanpa pemicu yang jelas.

Apa yang dapat dilakukan untuk mengatasinya? Beberapa cara dapat dicoba, tapi cobalah dengan cara yang paling mudah terlebih dahulu. Pertama, cobalah dengan anti perspirants yang banyak dijual bebas. Cobalah cari anti perspirants yang mengandung Aluminum Klorida, bila anti perspirants lain tidak bekerja dengan baik. Sedangkan cara lain yang dapat dilakukan, memerlukan bantuan dari dokter seperti penggunaan obat antikolinergik yang dapat mengurangi pengeluaran keringat, suntikan Botoks hingga operasi Simpatektomi Servikal.

Hipertensi Ganggu Kehidupan Seksual

Tekanan darah tinggi bukan saja berisiko menyebabkan penyakit jantung dan stroke tapi juga berisiko untuk mengganggu kehidupan seksual Anda. Anda dapat mengalami impotensi atau gangguan ejakulasi pada pria, sedang pada wanita dapat mengalami rasa nyeri pada saat senggama dan sulit untuk mencapai orgasme. Sedangkan, tidak adanya keinginan untuk melakukan hubungan seksual dapat terjadi baik pada pria maupun wanita.

Walaupun obat hipertensi ada yang mempunyai efek samping menyebabkan gangguan seksual, tapi tekanan darah yang tinggi itu sendiri juga dapat menimbulkan masalah seksual. Hal ini disebabkan karena tekanan darah yang tinggi dapat mengubah pola sirkulasi dalam tubuh dan merusak lapisan dalam pembuluh darah arteri. Kedua masalah yang ditimbulkan itu akan menyebabkan aliran darah di penis (pada pria) dan vagina (pada wanita) akan menurun.

Bila masalah gangguan seksual ini disebabkan karena efek samping obat, maka dapat dikonsultasikan pada dokter dan dokter akan mengganti obat hipertensi tersebut dengan obat hipertensi jenis lainnya. Tapi yang terpenting adalah untuk menjaga tekanan darah agar tetap terkontrol sehingga risiko yang dapat terjadi seperti penyakit jantung, stroke dan juga gangguan seksual dapat dicegah.

Kecemasan Yang Terjadi Akibat Obat

Penyakit kecemasan selain dikarenakan oleh rasa cemas dan khawatir terhadap sejumlah peristiwa dan akitivitas, dapat juga terjadi sebagai dampak dari obat yang dikonsumsi, dan juga masalah medis yang diderita.

Kecemasan akan berkurang jika penyakit penyebabnya diobati, atau jika pemakaian obat dihentikan. Sisa-sisa kecemasan bisa diobati dengan obat anti cemas yang sesuai, terapi perilaku atau psikoterapi. Obat-obatan yang dapat menyebabkan kecemasan, adalah alkohol, stimulan (perangsang), kafein, kokain dan obat-obat yang diresepkan lainnya. Sedangkan beberapa penyakit yang dapat menyebabkan kecemasan, adalah :

1. Kelainan neurologis
Jika seseorang menderita cedera kepala, infeksi otak, dan penyakit telinga bagian dalam.
2. Kelainan jantung & pembuluh darah
Jika seseorang menderita gagal jantung dan aritmia.
3. Kelainan endokrin
Jika seseorang menderita kelenjar adrenal atau kelenjar tiroid yang hiperaktif.
4. Kelainan pernafasan
Jika seseorang menderita asma dan penyakit paru obstruktif menahun.

Kenali Jenis Sakit Kepala Anda

Ada banyak sekali jenis sakit kepala. Mulai dari yang tidak perlu dikhawatirkan sampai pada sakit kepala yang merupakan gejala penyakit serius. Oleh karena itu kenali jenis sakit kepala Anda, agar dapat mengantisipasinya.

Sakit kepala sendiri terbagi 2, yaitu sekunder (sakit yang timbul akibat dari kondisi medis yang lain) dan primer (sakit kepala yang timbul bukan karena akibat dari kondisi medis lain). Sakit kepala primer termasuk:

1. Sakit kepala harian kronis
Sakit kepala ini terjadi akibat kontraksi otot. Jenis ini merupakan yang paling umum terjadi dan hampir menjadi penyebab utama sakit kepala. Sakit kepala jenis ini dapat menyebabkan rasa sakit ringan hingga sedang, sering datang dan pergi. Sakit kepala ini melibatkan menegangnya otot wajah, leher, dan kulit kepala.
2. Migran
Rasa sakit berasal dari syaraf otak dan berkaitan dengan perubahan pada otak. Rasa sakit yang diderita bisa sedang hingga parah, sering digambarkan sebagai rasa sakit seperti dihantam dan berdenyut-denyut. Migren dapat bertahan dalam waktu yang cukup lama, dan biasanya terjadi dalam 1 hingga 4 kali per bulan. Migren sering dihubungkan dengan masalah sensivitas pada cahaya, suara bising, aroma, mual atau muntah, sakit pada perut, dan kehilangan selera makan.
3. Sakit kepala gabungan
Merupakan kombinasi antara migran dan sakit kepala akibat kontraksi otot.
4. Sakit kepala Cluster
Merupakan jenis yang tidak umum, namun paling parah dalam kelompok ini. Rasa sakit yang diderita intens dan sering digambarkan terasa panas atau ditusuk benda tajam berulang-ulang dan konstan. Rasa sakit yang berlebih membuat penderitanya tidak dapat duduk diam saat sakit menyerang. Rasa sakit yang timbul biasanya berada di belakang salah satu mata atau di sekitar mata, dan dalam 1 hari dapat menyerang 2 / 3 kali. Sakit kepala jenis ini dapat bertahan 2 minggu sampai 3 bulan, namun dapat hilang begitu saja dan muncul kembali.

Sakit kepala sekunder termasuk di antaranya:

1. Sakit kepala akibat Sinus
Rasa sakitnya konstan dan biasanya terjadi pada tulang pipi, kening, atau tulang hidung bagian atas. Rasa sakitnya dapat bertambah parah jika kepala digerakan secara tiba-tiba. Dapat juga terjadi dengan gejala sinus lainnya, seperti hidung berair, telinga terasa penuh, demam dan bengkak pada wajah.
2. Sakit kepala akibat hormon
Sakit kepala ini dihubungkan pda perubahan level hormon yang terjadi saat menstruasi, kehamilan, dan menopouse. Perubahan hormon ini disebabkan oleh zat kimia, seperti pil KB.
3. Sakit kepala progresif kronis

Sakit kepala ini disebut juga sakit kepala radang, dan merupakan jenis kepala yang tidak umum. Dapat terjadi akibat penyakit atau kelainan pada otak atau tengkorak.
Sakit kepala memiliki kecenderungan untuk diturunkan dalam keluarga. Sakit kepala dapat disebabkan karena faktor lingkungan dalam rumah, alergi makanan atau jenis aroma tertentu, stres, polusi, suara bising, penerangan, dan perubahan cuaca.

Kerja Larut Malam Sebabkan Risiko Kanker

Anda suka kerja larut malam atau selalu melakukan kerja shift malam? Saatnya Anda mempertimbangkan pengaruhnya bagi kesehatan Anda. Sebuah penelitian terbaru dari WHO menyatakan bahwa jam kerja larut malam dapat memperbesar peluang terserangnya kanker.
Dalam penelitian ini, ditemukan bahwa rata-rata penderita kanker prostat dan kanker payudara adalah mereka yang berkerja hingga larut malam. Selain itu, mereka yang bekerja shift pada malam hari juga mempunyai peluang lebih tinggi terserang kanker. Namun, lembaga masyarakat kanker Amerika masih meneliti kebenaran dari hasil temuan ini.

Lembaga masyarakat kanker Amerika memang masih meragukan bahwa kerja hingga larut malam berpengaruh terhadap seseorang untuk terserang kanker. Lembaga ini lebih setuju bahwa kerja shift dapat menyebabkan seseorang berpeluang lebih untuk merangsang faktor-faktor penyebab kanker.

Meskipun belum ada bukti yang kuat, namun kerja hingga larut malam sangat berbahaya. Tidak hanya merusak ritme jantung, tapi juga fungsi biologis tubuh. Hormon melatonin yang menjadi pendorong bagi perkembangan tumor umumnya diproduksi pada malam hari.

Jika temuan baru tentang sistem kerja shift yang memperbesar peluang terkena kanker, tentu akan sangat berpengaruh nyata bagi masyarakat dunia. Hampir 20% masyarakat dunia saat ini bekerja pada shift malam.

Pada beberapa studi beberapa tahun ini, ditemukan bahwa wanita yang bekerja pada malam hari cenderung lebih mudah terserang kanker payudara. Hal itu juga didukung oleh kenyataan bahwa binatang malam lebih mudah terserang tumor dan lebih awal mati. Sedangkan pada kaum pria, bekerja pada malam hari diketahui juga bisa mempertinggi peluang terserang kanker prostat.

Shift malam tentu akan membuat orang berusaha terjaga pada saat bekerja. Hal itulah yang membuat orang tidak cukup tidur, sehingga sistem kekebalan tubuh mudah diserang dan kehilangan kekuatan untuk menangkal sel-sel kanker yang mengancam.

Pekerjaan pada malam hari sering membuat pola hidup seseorang terganggu. Selain itu, serangan insomnia secara teori juga dapat meningkatkan risiko terserang kanker. Tak hanya itu, sistem penerangan saat bekerja di malam hari diyakini menjadi salah satu penyebab kanker karena cahaya lampu ternyata mengeluarkan melatonin yang dapat merangsang pertumbuhan sel kanker. Selama ini diketahui sinar lampu dan sisa hasil pembakaran menjadi faktor yang mempermudah seseorang terserang kanker.

Seputar Waktu Tidur Si Kecil (6 Bulan - 3 Tahun)

Sejak si kecil menginjak usia 6 bulan, dia dapat menghabiskan waktu sekitar 3 jam untuk tidur siangnya dan sekitar 11 jam untuk tidur malamnya. Saat dia menangis dan terbangun di malam hari, biarkanlah dia sendiri selama beberapa saat bila si kecil sedang tidak dalam keadaan sakit. Biarkanlah dia tertidur kembali dengan sendiri. Jika dia juga tidak dapat kembali tidur, gendonglah dia, dekaplah dia untuk memberi kenyamanan padanya kemudian biarkanlah dia kembali tertidur.

Setelah beberapa kali si kecil mendapat perlakuan seperti itu, si kecil akan lebih mudah untuk tertidur secara sendirinya. Jika si kecil sering terbangun selama 5-6 kali dalam semalam, sebaiknya bawalah si kecil periksa ke dokter.

Saat usianya antara 6 hingga 12 bulan, kecemasan saat berpisah dengan orangtua dapat menjadi masalah yang besar bagi si kecil. Si kecil juga mulai lekat dengan barang kesukaannya seperti selimut, bantal tertentu yang selalu harus menemaninya di waktu tidur. Bila si kecil terbangun di malam hari, lakukan hal yang sama, jangan menyalakan lampu, bermain atau berbicara dengannya. Dengan perlakuan yang sama, akan membuat si kecil menyadari bahwa malam hari adalah waktu untuk tidur.

Sejak usia 1 hingga 3 tahun, si kecil biasanya tidur selama 10 hingga 13 jam. Rasa cemas berpisah dari orangtua dan ingin selalu bersama, akan membuat si kecil sulit untuk disuruh berbaring di ranjang.

Aturlah waktu tidur malam dengan jadwal yang tetap. Tapi jangan paksa si kecil, yang berusia 2 hingga 3 tahun untuk tidur di siang hari, kecuali dia terlihat rewel dan lelah. Buatlah kegiatan yang rutin dilakukan sebelum tidur seperti membaca cerita, mendongeng kepadanya atau mendengarkan musik. Dengan begitu, akan membuat si kecil tahu bahwa sebentar lagi dia akan tidur.

Walaupun si kecil tidur lelap di malam hari, kadangkala dia juga dapat membangunkan Anda di malam hari. Bisa disebabkan karena mimpi buruk yang mencekam. Si kecil masih belum dapat membedakan antara khayalan dan kenyataan. Jadi pilihlah acara televisi atau buku yang tidak membuatnya takut. Pada saat dia mengalami mimpi buruk, dekaplah dia, tenangkanlah dia, biarkan dia bercerita tentang mimpinya hingga dia tenang dan tertidur kembali.

Pewarna Makanan Membuat Anak Hiperaktif

Banyak makanan yang beredar menggunakan pewarna makanan buatan, membuat makanan menjadi lebih menarik untuk dimakan. Warna merah, kuning, hijau, coklat dan lainnya pada makanan akan menarik minat anak untuk cepat mencobanya. Dan para penyaji makanan lebih sering menggunakan pewarna makanan buatan dibanding pewarna makanan alami karena faktor harga dan kepraktisan. Padahal hal ini dapat membuat anak menjadi hiperaktif.

Penelitian ini dilakukan di Inggris dengan 300 orang anak yang berusia 3 tahun, yang mempunyai penyakit alergi dan hiperaktif. Ternyata para orang tua melaporkan bahwa anak mereka menjadi kurang hiperaktif, setelah mereka diberi makanan yang bebas pewarna makanan buatan atau pengawet.

Para peneliti di Inggris, malah menganjurkan untuk melarang beredarnya penggunaan bahan pewarna makanan demi kesehatan masyarakat umum. Dan akhir tahun ini, mereka akan melakukan penelitian yang lebih besar lagi dengan 900 anak yang berusia antara 3 - 9 tahun.

Sumber: Journal Archives of Disease in Childhood

USG Aman untuk Bayi

Ibu hamil sering diminta untuk melakukan pemeriksaan USG (ultrasonografi) secara berulang-ulang. Kadang, timbul keraguan apakah pemeriksaan itu berisiko membahayakan bayi di kemudian hari misalnya dapat menyebabkan hambatan pertumbuhan si kecil nantinya. Tapi para ahli di Australia menyakinkan bahwa pemeriksaan USG yang sering tidak membahayakan si kecil.

Pemeriksaan USG telah dilakukan untuk mengetahui perkembangan dan kesehatan janin selama 30 tahun. Dan penelitian terbaru di Australia, bahwa tidak terbukti akan adanya efek merugikan jangka panjang pada bayi.

Penelitian terbaru yang dilakukan terhadap 2.700 anak yang berusia 1, 2, 3, 5 dan 8 tahun. Penelitian ini untuk melihat apakah terdapat efek merugikan terhadap pertumbuhan mereka dengan dilakukannya pemeriksaan USG berulang yang dilakukan pada saat anak-anak tersebut masih dalam kandungan, lebih dari 18 minggu.

Sebagian anak tersebut dilakukan pemeriksaan USG hingga 5 kali saat masih dalam kandungan, dan sisa anak lainnya hanya dilakukan 1 pemeriksaan USG.

Hasilnya, ditemukan bahwa ukuran tubuh anak-anak tersebut tidak berbeda. Juga tidak terlihat perbedaan dalam perkembangan anak-anak tersebut seperti dalam bicara, perilaku, bahasa maupun perkembangan neurologikal.

Dengan adanya penelitian ini, para ibu hamil yang sebelumnya ragu untuk menjalani pemeriksaan USG diharapkan mau menjalani pemeriksaan USG untuk membantu mengetahui perkembangan dan kesehatan dari janin yang dikandungnya

Sumber: the Lancet

Flora Bifidobacteria Untuk Daya Tahan Tubuh

ASI sudah lama diketahui berperan penting dalam meningkatkan ketahanan tubuh bayi. Komposisi terbesar yang terdapat dalam ASI adalah laktosa (50-60 g/L), diikuti oleh lemak (30-50 g/L), oligosakarida (10-12 g/L), dan protein (8-10 g/L).

ASI berperan penting untuk perkembangan bakteri baik di dalam saluran cerna. ASI mengandung oligosakarida yang tidak tercerna oleh enzim, sehingga tetap ada sebagai prebiotik di dalam usus. Selanjutnya, prebiotik ini di dalam usus akan dimetabolisme oleh bakteri baik yang mendominasi saluran cerna pada bayi yang diberi ASI.

Namun, apakah sebenarnya yang dimaksud dengan bakteri baik itu? Bakteri baik yang dimaksud adalah flora Bifidobacteria. Flora tersebut berhubungan dengan peningkatan ketahanan infeksi di saluran cerna serta memainkan peranan penting pada perkembangan sistim imun yang sehat dan induksi oral tolerance.

Lebih jauh dijelaskan pula bahwa bakteri baik ini memberikan efek yang menguntungkan terhadap kesehatan karena mendukung fungsi optimal saluran cerna, menurunkan koloni bakteri jahat, dan memperkuat daya tahan tubuh.

Mendukung lapisan saluran cerna (gut barrier)
Fungsi ini sangat penting karena pada bayi mekanisme pertahanan saluran cerna terhadap patogen masih belum berkembang dengan baik, sehingga dapat menimbulkan penyakit serius pada bayi. Lapisan mukosa menjaga agar bakteri jahat tidak dapat masuk ke aliran darah dan tubuh serta menahan alergen untuk masuk ke dalam darah sehingga mencegah terjadinya alergi. Bifidobacteria membantu menjaga saluran cerna dengan memproduksi asam lemak rantai pendek (SCFA). SCFA adalah sumber energi untuk sel saluran cerna, sehingga sel dapat memproduksi mucus yang lebih kental.

Menurunkan koloni bakteri jahat
Bifidobacteria juga memproduksi asam (asetat dan laktat) sehingga menurunkan pH saluran cerna. Suasana asam membuat lingkungan usus menjadi anti bakteri dan menekan pertumbuhan bakteri jahat. Bakteri ini menekan pertumbuhan bakteri jahat dengan berkompetisi dalam mendapatkan nutrisi di dalam saluran cerna.

Mendukung daya tahan tubuh
Bifidobacteria mendukung perkembangan GALT (gut associated lymphoid tissue) yang merupakan 2/3 bagian dari sistem daya tahan tubuh. Bifidobacteria mempengaruhi jumlah dan distribusi sel GALT sehingga berperan penting dalam pematangan dan pengaturan sistem daya tahan tubuh.

Dari penjelasan tersebut, jelaslah bahwa Bifidobacteria sangat diperlukan untuk meningkatkan daya tahan tubuh bayi dan memerangi bakteri jahat.

Perkembangan Bayi 12 Bulan Dari Hari ke Hari

Berjalan dengan sebelah tangan dipegang
Saat ini sebagian bayi ada yang sudah mampu berjalan sendiri. Namun jika belum, umumnya ia akan bisa berjalan jika dipegang dengan bantuan satu tangan. Namun Anda tetap harus berhati-hati karena ia masih mudah kehilangan keseimbangannya.

Memberikan benda pada orang lain
Mintalah sebuah benda yang dikenalnya dengan telapak tangan Anda, maka ia akan memberinya dengan tepat. Atau ia akan memasukkan mainan dengan senang hati ke suatu wadah jika diminta.

Berkomunikasi
Ia kini dapat menirukan suara-suara yang dikenalnya, misalnya 'guk-guk' untuk suara anjing dan 'meong' untuk suara kucing.

Rasa ingin tahu yang besar
Bayi Anda seperti penjelajah kecil yang ingin mempelajari setiap ruangan dan isi rumah. Ia bahkan menarik taplak meja dan meraih apa saja untuk memenuhi rasa ingin tahunya.

Bantulah ia untuk:

1. Lebih mandiri, jika Anda harus meninggalkannya sebentar. Wajar saja jika ia menangis dan menolak ditinggal, tetapi peluk dan ciumlah ia sebentar dan segera menutup pintu. Jangan sekali-kali meninggalkannya diam-diam atau membohonginya.
2. Menangkap tubuhnya bila ia limbung saat berjalan, agar tidak terantuk benda keras.
3. Belajar makan dengan sendok, karena jemarinya sudah semakin mahir menggenggam benda yang lebih kecil.
4. Memperkaya perbendaharaan katanya dengan kata-kata yang lebih sulit, misalnya ketika memandikan, perkenalkan ia dengan anggota tubuhnya. Dan beri tahu nama-nama benda yang dilihatnya setiap hari atau di hari libur, misalnya air mancur, bus, badut, dan sebagainya.
5. Mengembangkan kemampuannya dengan bereksperimen lebih serius. Caranya, jangan terlalu banyak memberinya larangan. Berilah ia kesempatan sambil terus mengawasinya.

Choline Memperbaiki Memori

Choline sebagai komponen penting dalam sel mengambil peran penting untuk mendukung daya ingat (memori) janin hingga lahir, dan tumbuh menjadi manusia dewasa. Choline inilah yang membantu perkembangan memori sejak dalam kandungan, proses reproduksi dan perkembangan janin, kesehatan hati, jantung, dan memperbaiki memori.
Defisiensi choline dapat menyebabkan gangguan fungsi ginjal, infertilitas, pertumbuhan tulang tidak normal, terganggunya memori, neurologik, jantung dan kandung empedu.

Bagi bayi yang baru lahir, choline dibutuhkan untuk pertumbuhan sel-sel otak yang berlangsung sangat cepat serta organ-organ tubuh lainnya. Dalam hal ini choline berperan untuk mempercepat sintesis dan pelepasan acetil-choline (neurotransmitter yang berperan dalam penyimpanan memori, berpikir, berbicara, gerakan sadar, dan rangsang sensorik).

Choline merupakan bahan dasar fosfolipid esensial membran sel, termasuk sel otak. Di sini choline berperan sebagai penyampai sinyal dari luar ke dalam sel. Dalam otak choline merupakan bahan pembentuk sphyngomyelin yang dibutuhkan untuk myelinasi otak janin.

Secara alami, janin memperoleh choline dari ibunya yang sedang mengandung, dan menyusui. Melihat perannya yang begitu penting, kini choline menjadi salah satu pelengkap gizi susu formula. Dalam makanan choline terdapat dalam kuning telur dan daging dengan jumlah tinggi, sedangkan dalam padi-padian, buah dan sayur berada dalam jumlah kecil.

Menyikapi Sikap Kritis Si Kecil

Menghadapi pertanyaan bertubi-tubi dari si kecil yang kritis, apa yang sebaiknya Anda lakukan dalam menyikapi agar daya kritis si kecil makin terasah.

1. Jangan menunjukkan respons negatif
Sangat bijaksana bila Anda tidak menunjukkan respons negatif atas sikap kritis si kecil, seperti marah, kesel, atau malah menyuruh ia diam.
2. Kesabaran
Kesabaran Anda boleh dibilang memegang peranan terpenting. Jangan sampai si kecil berhenti bertanya karena ternyata Anda bosan dan tidak lagi menjawabnya.
3. Kesiapan
Mau tidak mau Anda memang harus selalu siap menghadapi reaksi si kecil mengenai berbagai hal di sekitarnya. Dengan demikian, Anda tidak merasa terkejut atau terganggu oleh sikap kritis si kecil, karena bisa mengantisipasi sebelumnya.
4. Sepakati aturan main
Sebelum bepergian ke tempat yang melibatkan banyak orang, misal arisan, bank, atau pesta perkawinan, sebaiknya Anda ceritakan terlebih dahulu situasi yang akan ia temui, dan perilaku seperti apa yang Anda harapkan darinya. Misalnya tidak bertanya terus selagi orang lain bicara, atau mintalah ia menyimpan pertanyaan tersebut hingga di rumah.
5. Dengarkan baik-baik
Sebelum menjawab, dengarkan baik-baik dan pahami pertanyaannya. Bahkan kalau perlu ajukan pertanyaan balik agar jawaban Anda benar-benar memenuhi kebutuhannya. Ini juga berguna untuk menghindari salah paham.
6. Arahkan pada penemuan jawaban
Untuk lebih melatih ketajaman berpikir si kecil, sebaiknya bimbing ia untuk menemukan jawaban atas pertanyaannya sendiri. Caranya? Dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan balik yang mengarah pada penemuan jawaban.

Perawatan Kangguru Bantu Bayi Adaptasi

Dekapan sang ibu dengan melakukan kontak kulit ke kulit segera setelah bayinya lahir, yang disebut dengan perawatan kangguru, akan memberikan kenyamanan dan rasa aman pada bayi sehingga membantu perkembangan dan pertumbuhannya.

Bayi yang baru lahir dengan berat badan rendah, biasanya ditempatkan dalam inkubator, yang dapat dialihkan dengan menggunakan perawatan kangguru, sejauh kondisinya memungkinkan. Hal ini akan membantu mengurangi infeksi dan mendorong ibu untuk memberikan ASI, yang akan membantu perkembangan bayi.

Bayi yang sehatpun, yang lahir dengan berat badan yang cukup, bila diberikan ke dalam dekapan ibunya, dalam satu jam setelah lahir, akan tidur lebih lelap dan menunjukkan pergerakan serta posisi tubuh yang menandakan adaptasi yang baik terhadap lingkungannya.

Dengan perawatan kangguru, akan memberikan kehangatan pada bayi dan memberikan perasaan bahwa mereka tidak sendiri dalam menghadapi dunianya yang baru.

Sumber: Pediatrics

Memilih Camilan Tepat untuk Balita

Masa balita adalah masa pertumbuhan anak yang utama dan di masa ini pula seorang anak bertumbuh secara pesat baik fisik maupun kemampuannya. Untuk mencapai hasil yang optimal maka harus diperhatikan pula makanan yang akan diberikan kepada para balita terutama pada kandungan nilai gizinya.

Sangat dianjurkan untuk memberikan anak-anak di usia balita dan pra sekolah ini kombinasi dari menu makanan sedikitnya 1 kali makanan utama dengan 2 kali makanan selingan (snack) setiap 8 jam atau kurang, dan untuk di atas 8 jam sebaiknya anak-anak mendapat 2 kali makanan utama dan 2 kali snack atau kombinasinya.

Dalam memilih snack/makanan selingan untuk balita perlu diperhatikan beberapa panduan sebagai berikut:

Hindari snack/makanan camilan dengan kadar gula tinggi, terutama pada crime yang mengandung kadar gula tinggi. Crime dapat bertahan lama di gigi dan gula pada crime dengan kadar gula tinggi bereaksi dengan asam di mulut yang dapat mengikis email gigi.

Hindari makanan dengan bentuk dan ukuran yang kecil serta mudah tertelan seperti bentuk dadu atau bulatan kecil-kecil karena dapat menyebabkan balita tersedak.

Jangan memaksakan balita untuk memakan sesuatu yang tidak disukainya.

Untuk makanan yang dibawa dari rumah sebaiknya diingat beberapa hal sebagai berikut:

1. Pastikan makanan tersebut berada pada suhu yang ideal saat dikonsumsi untuk menghindari perkembangan bakteri akibat suhu makanan yang tidak ideal
Hindari pembagian makanan antar balita untuk menghindari kemungkinan transfer bakteri
2. Pastikan makanan yang dibawa memenuhi kebutuhan gizi anak. Jika makanan tersebut adalah makanan yang dijual di toko-toko, pastikan bahwa tertera kandungan nilai gizi dalam produk tersebut
3. Perhatikan pula makanan yang dikonsumsi pada acara pestakarena umumnya makanan tersebut mengandung kadar gula dan lemak yang tinggi. Sebaiknya makanan dipersiapkan dari rumah atau pilihlah snack yang aman bagi balita

From: The ABC's of Safety and Healthy Childcare
Published by The Centers of Disease Control

Aktifitas yang Mencerdaskan Anak

Untuk mencerdaskan si kecil, tidak perlu harus menggunakan buku panduan khusus ataupun peralatan yang canggih. Banyak aktifitas yang tampak sepele, tetapi punya pengaruh besar dalam meningkatkan kemampuan berpikir anak. Diantaranya:

Untuk meningkatkan kemampuan anak mengenal warna dan bentuk:

1. Saat belanja, suruh si kecil memilih sayuran/buah/barang berdasarkan warna
2. Isi waktu luang dengan permainan mencari benda berdasarkan bentuk.
Untuk meningkatkan kemampuan anak mengenal angka
3. Minta si kecil melakukan kegiatan berdasarkan angka. Misalnya, ambil apelnya dua
4. Menyanyikan lagu-lagu yang ada hubungannya dengan angka. Misalnya, satu-satu aku sayang ibu, dua-dua, dst

Untuk meningkatkan kemampuan anak mengingat:

1. Tebak-tebakan gambar di majalah
2. Mencari benda di sekitar rumah. Misalnya, mana jam?

Untuk meningkatkan kemampuan rentang perhatian anak:

1. Mewarnai gambar atau menggambar.

Sebaiknya Anda tahu bahwa bercerita merupakan aktivitas yang juga dapat dilakukan Anda dan si kecil untuk meningkatkan kemampuan mendengar, rentang perhatian bahkan mengasah imajinasi dan kecerdasan emosionalnya.
Menjadikan si kecil teman berkomunikasi juga merupakan aktivitas yang sangat berperan dalam memperluas wawasan dan meningkatkan kepeduliannya terhadap lingkungan.

Pengurutan Payudara Saat Menyusui

Sesudah melahirkan, payudara perlu dirawat dengan cara diurut. Tindakan ini bisa memelihara kebersihan payudara, melancarkan keluarnya ASI, dan juga mencegah bendungan pada payudara.

Langkah-langkah Pengurutan

1. Tuangkan minyak secukupnya.
2. Sokong payudara kiri dengan tangan kiri, payudara kanan dengan tangan kanan. Dua pertiga jari pada tangan yang berlawanan membuat gerakan memutar sambil menekan dari pangkal payudara dan berakhir pada puting susu. Lakukan 2 kali gerakan pada setiap payudara.
3. Tempatkan kedua telapak tangan diantara kedua payudara. Urutlah payudara dari tengah ke atas sambil mengangkat kedua payudara, dan lepaskan kedua payudara perlahan-lahan.
4. Sokong payudara dengan satu tangan, sedang tangan lain mengurut payudara dengan sisi keliling dari arah tepi ke arah puting susu. Lakukan sebanyak 30 kali.
5. Pengompresan Alat-alat yang disiapkan: 2 buah kom sedang yang masing-masing diisi dengan air hangat dan dingin dan 2 buah waslap
Caranya: Kompres kedua payudara dengan waslap panas selama 2 menit, kemudian ganti dengan kompres dingin selama 1 menit. Kompres bergantian 3 kali berturut-turut dan akhiri dengan kompres panas.

Bila Payudara Meradang

Radang payudara (mastitis) tidak jarang dijumpai pada wanita yang sedang menyusui. Tandanya, kulit payudara merah dan bengkak, teraba panas, serta payudara sakit bukan main. Adanya mastitis biasanya menandakan gaya hidup dan pola menyusui yang tidak benar, seperti ketidakteraturan menyusui (sering dilongkapnya waktu menyusui), sering memberikan susu formula untuk menggantikan ASI, atau tidak memompa payudara secara teratur. Selain itu, kelelahan dan stres juga bisa menurunkan kekebalan tubuh si ibu sehingga timbul radang. Agar mastitis tidak terjadi, faktor-faktor diatas harus diperbaiki.

Waspada Terhadap Pre-eklampsia!

Pre-eklampsia merupakan gejala awal dari eklampsia, yaitu keracunan dalam kehamilan. Pre-eklampsia sering muncul di trimester ketiga kehamilan. Biasanya? gangguan tersebut kerap terjadi pada usia kehamilan 20 minggu dan pada wanita yang mengandung anak pertama.

Apa saja gejalanya?

Pre-eklampsia umumnya ditandai dengan gejala-gejala sebagai berikut:

1. Meningkatnya tekanan darah secara drastis (hipertensi) hingga lebih dari 140/90 mmHg.
2. Adanya kandungan protein di dalam urin.
3. Pembengkakan pada pergelangan kaki, tangan, dan wajah. Tapi, yang sering terjadi adalah bengkak pada kaki.

Gejala-gejala lainnya yang juga harus diwaspadai yaitu:

1. Pusing yang hebat, terutama pada dahi di atas mata yang diduga akibat meningkatnya tekanan darah.
Kenaikan berat badan secara drastis (misalnya: meningkat 1 kg dalam seminggu).
2. Gangguan penglihatan, seperti mata berkunang-kunang.
3. Susah buang air besar.

Apa penyebabnya?

Penyebab terjadinya gangguan pre-eklampsia belum diketahui dengan pasti hingga kini. Namun, sering diduga bahwa pre-eklampsia terjadi karena sistem kekebalan tubuh yang bermasalah dan akibat terjepitnya pembuluh darah sehingga aliran pembuluh darah pada plasenta menjadi terganggu.

Apa bahayanya?

Tekanan darah yang meningkat dapat menyebabkan kegagalan fungsi organ dan pecahnya pembuluh darah di otak yang akhirnya bisa menyebabkan kematian.

Bagaimana penanganannya?

Setelah di diagnosa, dokter biasanya akan mengontrol tekanan darah dan memeriksa?organ-organ lainnya seperti ginjal, jantung, paru, hati, mata, otak dan sistem saraf karena dikhawatirkan terjadi gangguan fungsi pada organ tersebut. Selain itu, akan dilakukan juga pemeriksaan terhadap keadaan janin. Pemeriksaan itu menentukan tindakan yang akan diambil, apakah kehamilan tersebut akan diperpanjang atau ?terpaksa? dihentikan.

Bagaimana bila gejalanya belum hilang?

Bila hasil diagnosa ternyata masih belum bisa mengontrol pre-eklampsia, maka dokter akan memberikan magnesium sulfat (MgSO4) yang merupakan obat anti kejang. Tujuannya yaitu agar tidak terjadi eklampsia (kejang-kejang akibat keracunan kehamilan), yakni kondisi lanjutan dari pre-eklampsia yang menandai adanya keterlibatan organ otak.

Apa akibat eklampsia?

Eklampsia dapat mengakibatkan terganggunya fungsi organ tubuh lainnya pada ibu hamil. Selain itu, pengiriman oksigen dari plasenta melalui tali pusat ke bayi juga akan terhambat sehingga bayi tidak mendapatkan oksigen secara maksimal, yang akhirnya bisa mengakibatkan gangguan perkembangan ketika si bayi lahir.

Mungkinkah dicegah?

Yang diperlukan untuk mencegah eklampsia adalah melalui kontrol antenatal sehingga jika timbul gejala-gejala awal pre-eklampsia, maka bisa segera dicegah dan diambil tindakan sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Perkembangan Janin Pada Trimester Kedua

Bagaimana perkembangan janin pada trimester kedua di dalam kandungan?

Minggu ke-16

Bulu-bulu halus (lanugo) tumbuh ke seluruh tubuh janin. Bulu mata dan alis matanya mulai tumbuh. Janin juga sudah bisa bereaksi bila disentuh, atau mendengar suara. Otot-ototnya berkembang semakin kuat. Sidik jarinya juga mulai berkembang. Panjang tubuhnya 16 hingga 18 cm, dengan bobot sekitar 135 hingga 190 gram

Minggu ke-17

Sistem pernafasan berkembang pada tahap melakukan pertukaran udara. Gelembung udara (aveoli) di paru-parunya sudah muncul. Tunas untuk bakal gigi tetapnya sudah hadir di bawah bakal gigi susu. Untuk janin perempuan, di dalam rahimnya sudah terdapat sel telur, walaupun dalam bentuk yang sangat primitif. Janin sudah bisa tidur sambil bermimpi, atau tidur aktif (rapid eye movement).

Minggu ke-18

Janin kini sedang bersiap mengubah posisinya di mana kepala akan berada di bawa. Sistem syarafnya berkembang cukup baik untuk mengontrol bberapa fungsi tubuhnya. Rumah siput dalam telinga berkembang. Sistem myelinisasi syaraf di bagian sistem auditorinya (pendengaran) di otak sudah dimulai.

Minggu ke-19, 20, dan 21

Janin sudah memiliki alis mata dan rambut di kepalanya. Susunan bakal gigi susu terjajar rapi ke seluruh tulang rahang. Otot-otot semakin kuat. Panjang tubuhnya mencapai 25 cm, dengan bobot sekitar 300 hingga 350 gram.

Minggu ke-24

Sambil tidur, janin sudah bisa menghisap jempol tangannya. Janin juga sudah bisa batuk, dan cegukan. Namun janin masih terlihat kurus. Panjang tubuh mencapai 30 hingga 33 cm, dengan berat sekitar 550 gram.

Ukuran panjang tubuh dan berat janin tidak selalu berada dalam kisaran seperti yang telah disebutkan di atas. Namun angka-angka tersebut adalah angka-angka yang ideal. Ukuran panjang dan bobot tubuh sangat ditentukan oleh faktor genetik (bawaan dari orang tuanya), asupan nutrisi, maupun pola hidup ibu selama masa hamil.

Kehamilan Terjadi Karena Orgasme?

Banyak pendapat keliru yang beredar di masyarakat menganggap bahwa pada saat orgasme, wanita mengeluarkan sel telur. Dengan demikian, jika ingin hamil, wanita harus orgasme terlebih dahulu. Anggapan yang keliru ini agaknya didasarkan pada kenyataan bahwa pria mengeluarkan sel spermatozoa ketika ia mencapai orgasme.

Wanita sama sekali tidak mengeluarkan sel telur saat orgasme. Sel telur dikeluarkan pada saat-saat tertentu, hanya sekali sebulan dalam satu siklus menstruasi. Saat tersebut dikenal dengan masa subur.

Masa subur adalah masa hidup sel telur sejak dikeluarkan dari indung telur dan selama bertahan hidup di dalam rahim. Sel telur dikeluarkan dari indung telur pada 14 hari sebelum menstruasi akan datang. Setelah dikeluarkan, sel telur masuk ke dalam rahim melalui saluran telur. Di dalam rahim, sel telur mampu bertahan hidup selama 48 jam.

Berbeda dengan wanita, pria tidak memiliki masa subur. Setiap kali mereka melakukan hubungan seksual dan kemudian mengalami ejakulasi, pria mampu menghamili pasangan wanitanya yang tengah berada dalam masa subur. Di luar masa subur, hubungan seksual tidak dapat membuahkan kehamilan. Beberapa cara untuk mengetahui kesuburan wanita :

1. Perhatikan keluarnya lendir mulut rahim yang dapar diraba dengan jari.
Pada saat subur, wanita mengeluarkan cairan bening seperti putih telur sehingga kelamin terkesan basah. Banyak wanita yang menganggap hal tersebut sebagai keputihan. Di luar saat subur, lendir mulut rahim hanya sedikit dan lebih kental sehingga kelamin terkesan kering.
2. Ukur suhu tubuh setiap pagi sebelum bangun tidur selama beberapa bulan dalam siklus menstruasi. Buatlah grafik berdasarkan kondisi tersebut, dengan menghubungkan setiap angka yang menunjukkan suhu tubuh. Dengan grafik tersebut, dapat menunjukkan ada tidaknya saat subur. Pada saat subur, akan terjadi penurunan suhu tubuh di bawah normal, yang akan diikuti dengan kenaikan suhu tubuh yang melebihi normal.
3. Periksa lendir rahim di bawah mikroskop.
Pada saat subur, akan tampak bentuk seperti daun pakis sempurna.
4. Lakukan USG melalui vagina.
Dari hasil pemeriksaan USG melalui vagina, dapat dilihat dengan jelas sel telur yang lepas dari indung telur.

Varises Pada Ibu Hamil

Varises (varikosistis atau vena varikose) adalah terjadinya pelebaran pada pembuluh darah. Varises terjadi sampai beberapa tingkat keparahan pada kebanyakan ibu hamil, namun umumnya varises lebih sering terjadi pada wanita berusia tua. Diketahui terdapat faktor predisposisi keturunan terhadap varises yang dapat menjadi lebih buruk selama kehamilan. Jika ibu hamil mengalami varises, maka kemungkinan si anak juga akan mengalaminya.

Masalah dengan varises biasanya terjadi pada tungkai, tapi mungkin juga sebagai wasir atau timbul pada jalan lahir dan di dalam vulva. Tekanan dari rahim dan perubahan dalam aliran darah selama kehamilan dapat membuat varises semakin memburuk. Varises pada tungkai dan varises pada rektum (wasir) dapat menyebabkan nyeri yang sangat dan rasa yang tidak nyaman.

Gejala dari varises adalah bervariasi. Pada beberapa wanita, varises hanya berupa noda atau bercak ungu kebiruan pada tungkai yang menyebabkan sedikit rasa tidak nyaman. Untuk wanita lainnya, varises tampak sebagai tonjolan yang mengharuskan kaki ditinggikan pada sore hari atau diperlukan tindakan lainnya.

Varises mungkin akan memburuk selama kehamilan. Peningkatan berat badan (dari bayi yang sedang berkembang, rahim, dan plasenta), pakaian yang ketat yang menghalangi gerakan bebas pergelangan kaki dan tangan, serta berdiri dalam waktu yang lama akan memperburuk varises. Jika Anda terus bermasalah dengan varises setelah kehamilan, Anda mungkin membutuhkan tindakan pembedahan.

Cara yang paling efektif untuk mencegah varises adalah memperbaiki sirkulasi pada tungkai ibu hamil, terutama melalui olahraga dan perubahan posisi. Berjalan-jalanlah ketika memungkinkan dan lakukan gerakan memutar-mutar pergelangan kaki sementara Anda duduk atau berdiri. Berbaringlah miring ke kiri ketika Anda berbaring untuk meningkatkan aliran darah. Tinggikan pinggang dan tungkai ketika istirahat atau berbaring. Jagalah penambahan berat badan keseluruhan selama kehamilan dalam batasan yang normal (12,5 - 17,5 kg) untuk wanita dengan berat badan yang normal.

Jika mendapatkan varises ketika Anda hamil, Anda dapat melakukan beberapa hal untuk membuatnya lebih baik. Banyak wanita mengenakan kaus kaki untuk mengurangi pembengkakan dan menghilangkan rasa nyeri pada tungkai. Selain itu, pakaian yang tidak memberikan hambatan sirkulasi pada lutut atau lipatan paha adalah pilihan yang terbaik. Kenakan celana dalam yang longgar untuk mencegah varikositas valvular (varises pada daerah vulva) yang menyebabkan rasa tak nyaman yang lebih parah.

Operasi Sesar, Vakum atau Forsep

Operasi Sesar, Vakum atau Forsep kadang-kadang persalinan menemui hambatan yang tak terelakkan. Sebagai contoh, saat panggul ibu terlalu kecil untuk dilewati bayi, atau bayi terlalu besar, dsb. Saat itu, dibutuhkan bantuan supaya persalinan bisa berlanjut dan bayi bisa lahir dengan selamat. Yang paling sering digunakan adalah persalinan dengan vakum, forsep, atau sesar.

Forsep
Forsep berupa alat logam menyerupai sendok. Bedanya dengan vakum, ektraksi forsep bisa dilakukan tanpa tergantung tenaga ibu, jadi bisa dilakukan meskipun ibu tidak mengedan (misalnya saat terjadi keracunan kehamilan, asma atau penyakit jantung). Persalinan denga forsep relatif lebih berisiko dan lebih sulit dilakukan, namun kadang terpaksa dilakukan juga apalagi jika kondisi ibu dan anak sangat tidak baik.

Sesar
Operasi sesar adalah persalinan dimana janin dilahirkan melalui sayatan pada dinding perut dan rahim. Dewasa ini, banyak orang memilih melahirkan lewat sesar karena mengira lebih mudah dan tidak nyeri. Sebenarnya tidak demikian, karena selain seringkali timbul nyeri hebat setelah operasi selesai, operasi sesar juga tidak selalu mudah dikerjakan dan bebas resiko. Komplikasi yang bisa timbul diantaranya perlekatan organ-organ dalam rongga panggul setelah operasi, atau gangguan susunan saraf janin akibat penggunaan obat-obat anestesi (bius). Karena itu, sebaiknya sesar hanya dilakukan manakala benar-benar dibutuhkan, misalnya janin benar-benar tidak dapat lahir lewat jalan lahir biasa (misalnya panggul sempit, janin terlalu besar, plasenta letak rendah, dll), atau ada keadaan gawat darurat yang butuh persalinan segera.

Vakum
Vakum adalah semacam alat pengisap (negative-pressure vacuum extractor) yang digunakan untuk membantu keluarnya bayi. Persalinan dengan menggunakan vakum biasanya disebut ekstraksi vakum. Vakum membantu memberi tenaga tambahan untuk mengeluarkan bayi, dan biasanya digunakan saat persalinan sudah berlangsung terlalu lama dan ibu sudah terlalu capek serta tidak kuat meneran lagi. Caranya, alat vakum yang berbentuk seperti pengisap dengan mangkok karet ditempelkan di kepala bayi yang sudah tampak di jalan lahir. Setelah kepala sudah menempel pada mangkuk vakum, dilakukan tarikan bersamaan dengan saat his / gerakan mengejan. Dengan demikian perlahan-lahan bayi bisa dilahirkan. Setelah penggunaan vakum, biasanya kepala bayi tampak agak benjol, hal ini wajar saja akibat isapan vakum, dan akan hilang sendiri nantinya. Karena vakum dilakukan dengan bantuan tenaga mengedan ibu, metode ini biasanya tidak dilakukan saat ibu tidak diperkenankan mengedan akaibat kondisi medis tertentu (misalnya menderita keracunan kehamilan atau asma berat).

Sulit Tidur Saat Kehamilan Semakin Tua?

Umumnya para calon ibu akan mengalami kesulitan tidur ketika kehamilan semakin membesar. Biasanya disebabkan karena perut yang semakin besar sehingga tidak nyaman tidur dengan berbagai posisi seperti biasanya, gerakan bayi, ataupun rasa tidak enak pada ulu hati, dan sebagainya. Namun Anda tidak perlu khawatir bahwa Anda akan membahayakan bayi dalam kandungan jika kurang tidur. Para ahli mengatakan kurang tidur pada saat kehamilan tidak akan membahayakan bayi Anda.

Beberapa cara yang dapat Anda lakukan agar membuat tidur lebih nyaman :

1. Manfaatkan waktu yang tersedia untuk beristirahat.
2. Cari posisi tidur yang nyaman bagi Anda
Disarankan untuk tidur dengan posisi tubuh miring ke kiri, untuk dapat membantu mengoptimalkan aliran darah oksigen dan nutrisi ke plasenta.
3. Hindari makan terlalu banyak dan merasa kenyang beberapa waktu menjelang tidur. Jika ingin makan sesuatu di malam hari, hindarilah mengkonsumsi makanan yang terlalu berat. Gantilah dengan snack ringan.
4. Hindari mengkonsumsi minuman dingin menjelang tidur.
Lebih baik jika Anda mengkonsumsi segelas susu hangat, dan hindari minuman dingin atau bersoda menjelang tidur, karena susu mengandung asam amino tryptophan yang dapat meningkatkan kadar serotonin di dalam otak dan membantu Anda tidur nyeyak.
5. Mandi dengan air hangat menjadikan tubuh terasa santai dan membantu Anda siap tidur.
6. Tarik nafas dengan dalam dan teratur.
Anda dapat melakukannya berkali-kali secara perlahan. Dengan begitu, Anda akan membantu mengurangi otot yang tegang, dan merasa santai. Dapat dilakukan dengan berdiri, duduk, bahkan berbaring. Tarik nafas, tahan sebentar, lalu keluarkan melalui mulut.
7. Dengarkan musik berirama santai sehingga dapat memberikan ketenangan.
8. Pijatan lembut pada tubuh.
9. Berhubungan sex sebelum tidur.
10. Aroma terapi.

Yuk Olahraga Hamil

Banyak ahli merekomendasikan olahraga selama hamil, karena dapat mengatasi sakit punggung, mencegah konstipasi, membuat tubuh bugar, membantu proses persalinan lebih cepat dan mudah, serta membuat ibu cepat pulih dimasa nifas.Bagaimana panduan olahraga untuk ibu hamil?

1. Olahraga harus sudah disetujui dan direkomendasikan oleh dokter kandungan.
2. Makan lengkap, misalnya nasi dan lauk pauk, harus dilakukan 2 jam sebelum olagraga. Makan camilan dan minumjus buah masih boleh dilakukan minimal 30 menit sebelumnya.
3. Lakukan pemanasan dan peregangan. Misal,jalan kaki 5-7 menit, lalu lakukan gerakan peregangan sederhana ( bisa sambil berdiri atau duduk ).

Selama Olahraga :

1. Minum secukupnya setiap 15 menit sekali, khususnya jika berolahraga di luar ruangan.
2. Jika lelah, kurangi langsung intensitas olahraga.

Setelah olahraga :

1. Lakukan pendinginan dan peregangan.boleh juga dilanjutkan dengan floor exercise atau peregangan sambil duduk atau berbaring.
2. Jangan makan lengkap selama 2 jam usai olahraga untuk menghindari gangguan pencernaan. Usai olahraga, tubuh memerlukan waktu untuk mengembalikan darah dari otot-otot besar yang aktif saat berolahraga â? ke organ-organ tubuh yang berperan dalam pencernaan.

"Lampu kuning" olahraga :

• Kondisi kehamilan yang membuat anda harus lebih waspada berolahraga:
- Pernah beberapa kali keguguran
- Sebelum melahirkan bayi prematur, atau saat ini beresiko melahirkan bayi prematur
- Kelainan letak plasenta (plasenta previa).
- Pendarahan
- Mengalami gangguan persendian di seputar panggul
- Mengidap gangguan jantung
- Mengidap tekanan darah tinggi
- Hamil kembar

Olahraga yang dapat dilakukan oleh para ibu hamil yaitu Jalan Kaki dan Bersepeda Statis.

Keperluan Ibu di Rumah Sakit

Siapkan satu tas khusus dan isi dengan peralatan berikut:

1. 3 buah kaos atau daster longgar yang berkancing depan (beberapa rumah sakit juga menganjurkan untuk membawa kain panjang atau sarung).
2. Kaos kaki tebal, karena pada tahap akhir kehamilan biasanya Anda sering kedinginan.
3. BH khusus berkancing depan untuk menyusui.
4. Krim untuk menghilangkan rasa nyeri pada puting susu, karena pada hari-hari pertama menyusui biasanya putting akan lecet.
5. 2 buah gurita besar untuk mengencangkan perut sesudah melahirkan.
6. Celana dalam dan pembalut wanita
7. Sandal
8. Handuk dan peralatan mandi (sabun, shampoo, sikat gigi, pasta gigi dsb).
9. Alat rias
10. Buku, majalah.
11. Nomor telepon keluarga atau teman dekat.
12. Kartu telepon, koin atau handphone.

Bila telah lengkap, taruhlah tas di tempat strategis sehingga sewaktu-waktu bisa diangkat karena kelahiran bisa terjadi kapan saja, tengah malam atau dini hari.

Keperluan Untuk Pulang

Agar Anda tampak rapi dan segar, sebaiknya hindari memakai daster saat pulang. Siapkan satu pasang pakaian yang berwarna cerah, sehingga kebahagiaan dan sukacita yang Anda alami lebih terpancar. Ingat, meski Anda sudah melahirkan, bukan berarti badan langsung kembali ramping seperti sebelum hamil, untuk itu sebaiknya siapkan pakaian yang sedikit longgar dan nyaman. Sedang untuk si kecil, Anda bisa menyiapkan:

1. 1 stel pakaian yang manis
2. Popok bayi
3. Selimut
4. Kaos tangan dan kaos kaki
5. Topi

Persiapan Mental menjelang Masa kelahiran

Anda juga perlu banyak berdoa, menyerahkan diri kepada Tuhan agar semua proses berjalan dengan baik dan lancar. Hindari berpikir yang bukan-bukan, kendalikanlah perasaan Anda dan berusahalah untuk selalu tenang.